Sebagai dua pesantren yang cukup besar di Tasikmalaya, Pesantren Idrisiyyah dan Pesantren Riyadhul Ulum Condong menjalin silaturahim yang intens untuk saling membantu dan mendukung demi lahirnya generasi islam yang mujahid di Indonesia. Sabtu (22/1) lalu pengurus ITB-RU pesantren condong bersilaturahim ke pengurus pesantren Idrisiyyah. Dalam pertemuan silaturahim tersebut pesantren Riyadhul Ulum memohon do'a dan dukungan atas beroperasinya Institut Teknologi Bisnis di pesantrennya yang ditandai terbitnya SK pendirian Institut tersebut.

Alhamdulillah, terbitnya SK ITB tersebut menjadikan Pesantren Condong adalah pelopor lahirnya Pesantren yang memiliki Institut di Kota Tasikmalaya. Mengawali kiprah pendidikan bisnis berbasis pesantren, ITB-RU membuka jurusan Sistem informasi, Kewirausahaan dan Teknologi.

Kunjungan pengurus ITB-RU ke Pesantren Idrisiyyah pasca terbitnya SK adalah untuk mengajukan MOA (Memorandum Of Agreement) dengan Pesantren Idrisiyyah dalam menunjang pengembangan pendidikan di pesantrennya khususnya di bidang pendidikan, dakwah dan ekonomi.

Pengajuan MOA itu tentu diterima dengan baik oleh pesantren Idrisiyyah karena dua pesantren ini memiliki visi yang sama dan harus maju bersama, "Sudah saatnya antar pesantren saling bekerjasama untuk mewujudkan generasi Islam yang maju" ujar Ustadz Adang Nurdin menjawab harapan dari pengurus Pesantren Condong.

Penandatanganan MoA antar kedua pesantren tersebut, yang dalam hal ini diwakili oleh Direktur Pendidikan Pesantren Idrisiyyah, Ustadz Asep Deni, M.Pd dengan Rektor ITB-RU, KH. Drs. Mahmud Farid, M.Pd dan juga Ustadz Muhammad Ridwan,M.Pd selaku Ketua STIABI (Sekolah Tinggi Ilmu Adab dan Budaya Islam), dilakukan di kantor Idrisiyyah Foundation pondok Pesantren Idrisiyyah.

Dalam kegiatan visit pesantren, KH. Drs. Mahmud Farid sempat diajak mampir ke kantor Lazis Agnia Care Idrisiyyah dan mendengarkan program-program sosial yang disampaikan amil Agnia Care, beliau merespon positif dengan turut menitipkan sebagian hartanya di Agnia Care untuk mendukung program sosial yang tadi dipresentasikan kepadanya.